Home ApplianceCara Memperbaiki Aki Kering yang Lemah / Ngedrop

Cara Memperbaiki Aki Kering yang Lemah / Ngedrop

Aki kering kita kenal dengan aki yang dapat diandalkan dan tahan lama. Ketika aki kering berhenti bekerja dengan baik, biasanya karena sulfasi. Sulfasi terjadi ketika elektroda timbal dalam aki kering dilapisi dengan sulfur dari elektrolit asam sulfat. Penyebab utama sulfasi adalah pelepasan muatan dalam yang berulang-ulang (baterai habis).

Ada beberapa metode untuk membalik sulfasi, asalkan belerang tidak terlalu merusak pelat timah. Yang paling sederhana dan paling murah hanya membutuhkan bahan kimia rumah tangga biasa dan melakukan strom ulang.

Langkah 1

Pastikan Anda membuka aki di tempat yang berventilasi baik dan selalu kenakan sarung tangan dan kacamata pengaman saat bekerja dengan baterai asam timbal. Jauhkan api dari area kerja.

Langkah 2

Lepaskan tutup sel yang terletak di atas aki. Jika baterai tersegel, cari titik masuk (disebut tutup bayangan) yang ditandai di atas baterai dan gunakan bor untuk melubangi mereka. Kuras cairan baterai ke dalam wadah anon-logam.

Langkah 3

Campurkan larutan 15 persen hingga 20 persen berat magnesium sulfat (lebih dikenal sebagai garam Epsom) dan air – sekitar 7 oz. garam Epsom menjadi 1 qt. air). Gunakan air suling karena air keran terkadang mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi baterai. Saat garam Epsom benar-benar larut, isi setiap sel baterai dengan larutan tersebut.

Langkah 4

Isi daya baterai menggunakan pengisi daya 3 fase yang disetel ke 12 volt. Pengisi daya ini dirancang untuk memberikan pengisian yang optimal dengan muatan “massal” awal diikuti dengan muatan penyerapan yang lebih lambat dan terakhir muatan tetesan atau “mengambang”. Pastikan pengisi daya dimatikan dan ikuti petunjuk produsen untuk menghubungkan baterai ke pengisi daya. Hidupkan pengisi daya dan biarkan baterai mengisi semalaman.

Langkah 5

Matikan pengisi daya dan lepaskan baterai. Ganti tutup sel. Gunakan sumbat plastik untuk mengisi lubang sumbat bayangan di baterai yang tertutup rapat. Terakhir, pasang kembali aki di dalam mobil. Pastikan kabel baterai terpasang dengan benar. Selesaikan proses perpanjangan dengan melepas baterai dan mengisi penuh menggunakan pengisi daya baterai seminggu sekali selama dua atau tiga minggu.

KATEGORI

Artikel Lainya

Rekomendasi Artikel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini