Notifikasi The system has rebooted without cleanly shutting down first. This error could be caused if the system biasanya disebabkan oleh karena komputer Anda sering merestart sendiri baik itu secara sengaja ataupun tidak sengaja, hal seperti ini juga bisa muncul ketika PC Anda kehilang power secara tiba-tiba seperti listrik atau semacamnya.
Error ini juga sering disebut dengan istilah kesalahan kernel power 41 error, pada artikel ini. Kami akan membahas tentang bagaimana cara untuk mengatasi masalah munculnya masalah the system has rebooted without cleanly shutting down first (kernel power 41 error) , berikut adalah solusinya :
1. Nonaktifkan Fitur Restart Otomatis di Pengaturan Windows Anda
Cara pertama ini bisa Anda lakukan jika kondisi PC Anda sering terjadi restart secara mendadak secara berulang.
Dengan menonaktifkan Restart otomatis di pengaturan sistem , Anda dapat menghindari masalah error the system has rebooted without cleanly shutting down first, untuk caranya ikuti langkah-langkah berikut :
- Langkah pertama toekan tombol Windows + R kemudian ketikkan perintah sysdm.cpl kemudian klik OK
- Kemudian pada system properties pilih tab Advanced pilih tab tombol Settings di bagian Startup and Recovery
- Kemudian hilangkan centang pada Automatically Restart dan klik OK
- Setelah itu lanjutkan dengan merestart PC/ Laptop Anda
2. Lakukan Pengecekan pada Power Supply PC Anda
Jika PC Anda sering mengalami meti mendadak, dan tidak terhubung dengan UPS. Kemungkinan besar ada masalah pada power supply PC Anda. Terlbih lagi, jika komputer Anda tidak dapat dihidupkan ulang setelah dimatikan secara otomatis, dan bahkan mungkin tidak mau dihidupkan sama sekali.
Ini Menandakan kalau power supplay Anda tidak dapat lagi menangani beban PC Anda, yang berarti beberapa komponen tidak mendapatkan daya yang cukup. Hal ini dapat menyebabkan ketidakstabilan sistem dan memicu restart secara tiba-tiba. Untuk mengatasinya, coba lakukan pengecekan pada bagian Power Supply dengan menggunakan alat pengukur listrik.
3. PC Anda Mengalami Overheating
Untuk mengetahui apakah PC Anda mengalami Overheating, sentuh komputer Anda setelah komputer dihidupkan ulang secara otomatis untuk melihat apakah komputer panas. Jika ya, sebaiknya pantau suhu CPU dan GPU selama penggunaan. Atau Anda bisa menempatkan CPU PC Anda pada tempat yang memiliki sirkulasi udara yang bagus, atau jika diperlukan, tambahkan pendingin tambahan seperti kipas atau semacamnya.
4. Lakukan Update Windows dan Driver
Pastikan juga PC Anda sudah menggunakan versi windows yang terbaru, ini penting guna mengatasi bug dan konflik sistem yang terjadi di background sistem.
Jika Windows sudah Anda pastikan menggunakan versi yang terbaru, selanjutnya lakukan juga update pada driver. Saran saya untuk update driver ini dilakukan secara manual satu persatu, dengan cara download terlebih dahulu versi driver terbaru. Kemudian lakukan installasi ulang driver satu-persatu.
5. Reset Windows Anda
Jika semua cara diatas belum berhasil dan hardware Anda juga tidak ada masalah, coba lakukan reset pada Windows Anda. Proses ini memang cukup memakan waktu yang lama, akan tetapi ini juga tergolong efektif, jika masalah disebabkan oleh sistem.
